Rabu, 02 Mei 2018

Why

Tuhan .?
Mengapa aku mengingatnya ? 
Pada saat seperti ini.

Apakah dia,
Tidak mau memberiku
Kesempatan untuk khilaf,
Sekali saja dengan melupakannya ?
Begitu tidak sudikah dia ?
Untuk nanti marah kepadaku ?

Di dunia ini berada di dalam kekuasaan Tuhan.
Penderitaan yang menimpaku,
Dari kelakuan seseorang,
Semua berada dalam pada,
Kekuasaan Tuhan bukan ?

Jika dunia ini adalah permainan,
Aku mengibaratkan,
Diriku sebagai,
Mainan Tuhan yang sedang bermain,
Dengan diriku sendiri.

Sebagai mainan,
Aku bisa melakukan apapun
Yang aku mau.

Sebagai mainan,
Aku bisa melangkah
Kemanapun yang aku suka.

Tetapi mainan tetaplah mainan,
Walau Tuhan menghendaki,
Semua mainannya,
Untuk bermain sendiri,
Di arena yang dibuatnya,
Tuhan tetap menetapkan peraturan,
Dan,
Ketentuan yang mengikat mainannya.

Aku pernah menyalahkan Tuhan,
Atas kesakitan yang aku terima,

Ada banyak pertanyaan,
Yang aku layangkan kepada-Nya
Kenapa Ia memberikan rasa sakit itu ?
Kenapa Ia memilihku untuk menanggungnya ?
Apa yang sebenarnya,
Ia mau dari mainan sepertiku ?

Arghh.

"Jika kau kehilangan aku,
Apa yang akan kau lakukan ?"
Tanya seseorang kepadaku.

"Aku akan mencari kebahagian yang lain, dan
Membiarkan orang lain untuk terlibat dalam membahagiakanku. "

Hidup di dunia ini,
Cuma satu kali.

Saat kebahagiaan membuat kita banyak bersyukur,
Nyaman beribadah,
Dan membuat kita,
Berguna untuk banyak manusia,
Maka kita harus
Bahagia.

Entah dengan menerima dari yang lain,
Atau kita menciptakan sendiri,
Kebahagiaan itu.

H.A
11 April 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Its Me

   Ini aku, seorang perempuan yang sengaja ingin menjumpai dunia yang serba rumit ini. Hidupku seperti hidupmu. Tidak jauh beda, semuanya sa...